Gary menunjukkan bukti penganiayaan berupa luka berdarah bekas cakaran Ima di bahunya, serta kaos yang menurut Gary robek karena ditarik Ima.
Tak lama setelah menemui sejumlah infotainment di kediamannya, kemarin (11/5), Ima kemudian dibawa ke Rumah Sakit Puri Indah, Kedoya, Jakarta Barat. Ia mengaku pusing dan badannya sakit-sakit akibat ditendang Gary.
Ima langsung melakukan visum di Rumah Sakit Internasional Bintaro, Jakarta Selatan. Mantan model ini menuturkan, ia mengamuk gara-gara kesal Gary tidak juga menyelesaikan berkas, yang dibutuhkan untuk pembuatan akta kelahiran Rabiya Putri Syah, putri dua tahun mereka. Ima pasrah menghadapi laporan Gary ke polisi.
“Biar saja. Ini sudah jalan Tuhan. Gue sendiri pengen ngilangin rasa penasaran yang ada di otak gue. Baru tiga hari anak gue lahir, Gary bilang itu bukan anaknya, cuma gara-gara beda golongan darah.
Kalau Gary mau penjarain gue, silakan,” ujar Ima, yang bergolongan darah O seperti Rabiya. Ima semakin kesal karena Gary harus selalu dirongrong dulu untuk mau bergerak menyelesaikan masalah. Bintang sinetron Buku Harian Baim itu tak mau bertanggung jawab terhadap Rabiya, karena menganggap
Ditemui usai melapor di Polda Metro Jaya, Senin malam, Gary yang selama ini tak pernah mau bicarakan urusan pribadinya pada media, mengungkapkan semua kekesalan yang ditahannya terhadap Ima. Kata Gary, ini bukan yang pertama kali Ima mengamuk dan menghajarnya.
“Orang tua gue sampai geleng-geleng kepala. Maunya dia apa? Padahal semua sudah gue turutin. Sampai keluarga gue kesal. Sudah lima kali dia begini.
Senin pagi lalu, Ima mengamuk dengan memukuli kepala Gary pakai HP, sebelum mencakar bahunya hingga berdarah. “Dia datang minta gue datang ke persidangan. Gue bilang, gue ada acara di TVOne. Dia nggak terima, makanya marah-marah,” urai lawan main Krisdayanti dalam film Jatuh Cinta Lagi ini.(jawapos)


0 komentar:
Posting Komentar