Ardiansyah : Kami Berjuang Hanya untuk Masyarakat
LUBUKLINGGAU- Bingung ingin menyaksikan pertandingan Piala Dunia (World Cup) 2010 tetapi tidak punya receiver memadai untuk menangkap siaran di televise? Jika benar anda dapat menyaksikan pertandingan sepakbola kelas dunia tersebut melalui siaran Linggau TV, yang menyiarkan pertandingan sejak Kamis malam (17/6) lalu.
Pihak Linggau TV sendiri dalam menyiarkan pertandingan Piala Dunia sudah mengantongi izin dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Lembaga Penyiaran Independen melalui surat nomor 746/6/KPI/2010 tertanggal 17 Juni 2010 ditujukan kepada Direktur Utama PT Lingkaran Generasi Muda Creative (Linggau TV). Di mana surat tersebut ditandatangani oleh Ketua KPI Dadang Rahmad Hidayat SSos, SH, MSi.
Lalu, apa motivasi pengelola TV lokal tersebut menayangkan siaran piala dunia? Hal ini dijawab langsung oleh Direktur PT Linggau TV, Ardiansyah, Selasa (22/6). Pria murah senyum ini menyatakan, keinginan pihaknya menayangkan siaran Piala Dunia semata-semata hanya ingin memberikan tontonan berkualitas untuk masyarakat Kota Lubuklinggau dan Kabupaten Musi Rawas. Serta pemirsa yang bisa menerima siaran televisi lokal tersebut.
Sistem siaran hingga Linggau TV bisa menyiarkan pertandingan Piala Dunia, mereka merelay dari stasiun TV luar negeri. “Selanjutnya kita pancarkan kembali ke rumah pemirsa melalui Linggau TV pada chanel 23 UHF,” jelas Ardi menilai, respon masyarakat setelah siaran bola ini cukup tinggi. Terbukti dari telepon hingga SMS diterima pihaknya mendukung sekali adanya siaran Piala Dunia tersebut. Untuk itu Ardi mengucapkan terima kasih kepada para pemirsa setia Linggau TV, yang memberikan support pada mereka untuk eksis hingga bisa menyajikan siaran yang bermutu dan berkualitas kehadapan pemirsa.
Ardi hanya ingin pemirsa Linggau TV yang siarannya menjangkau wilayah Lubuklinggau, Musi Rawas, Curup Kabupaten Rejang Lebong, dapat menikmati tayangan olahraga ini dengan biaya murah. “Sebab saya mendengar info untuk menyaksikan tayangan Piala Dunia saja, masyarakat mesti membeli alat digital yang baru dengan harga mahal. Kami hanya ingin membantu warga dengan membeli antena UHF saja sudah bisa melihat pertandingan Piala Dunia yang diadakan setiap empat tahun sekali,” papar Ardi juga mendapatkan kabar gembira, sejak Linggau TV memancarkan siaran Piala Dunia, maka penjualan antena UHF di toko elektronik laris manis diserbu masyarakat.
Pengelola Linggau TV juga sekarang ini sedang menggarap studio untuk program pendidikan berbasis informasi dan teknologi (IT) di studio Linggau TV, jalan Yos Sudarso Kelurahan Jawa Kanan, Lubuklinggau.


0 komentar:
Posting Komentar